Literasi Manajemen Keuangan Sederhana Dan Sosialisasi Investasi Saham Pada UMKM Kelurahan Meruya Utara
DOI:
https://doi.org/10.38142/ahjpm.v1i1.193Keywords:
Teknologi Financial, Investasi, SmartphoneAbstract
Fintech bukan merupakan layanan yang diberikan oleh perbankan melainkan model bisnis baru yang saat ini sangat membantu kebutuhan masyarakat. Meskipun fintech bukan merupakan lembaga keuangan seperti perbankan namun fintech tetap diatur oleh Bank Indonesia agar konsumen atau masyarakat dapat terlindungi. Oleh karena itu, perusahaan penyelenggara fintech wajib mendaftarkan perusahaannya pada Bank Indonesia ataupun Otoritas Jasa Keuangan terkait PBI Nomor 19/12/PBI/2017 tentang penggunaan teknologi sistem keuangan yang menghasilkan produk, layanan, teknologi, dan/atau model bisnis baru serta dapat berdampak pada stabilitas moneter, stabilitas sistem keuangan, efesiensi, kelancaran, kemananan dan keandalan sistem pembayaran. Literasi manejemen kuangan secara sederhana dengan pendekatan kepada teknologi finansial sangat relevan dengan kondisi saat ini. Salah satu penerapan manajemen keuangan dengan finansial teknologi adalah sebagai media investasi saham, dimana pada saat ini dengan menggunakan smartphone yang secara signifikan meningkatkan efisiensi aktivitas investasi saham dibandingkan dengan metode investasi secara konvensial. Sasaran peserta dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah pelaku UMKM di wilayah Kelurahan Meruya Utara. Alasan dipilihnya UMKM adalah saat ini kondisi sedang dilanda pandemic Covid19, maka berdampak terhadap ekonomi masyarakat secara umum serta proses jual dan beli dari UMKM secara khusus. Metode yang digunakan dalam pengabdian masyarakat adalah metode penyuluhan, tanya jawab, dan praktek. Hasil dari pelatihan mendapatkan sambutan yang baik dari peserta. Hal ini dilihat dari hasil angket yang disebar ada 87% peserta sangat setuju bahwa topik yang dibicarakan sesuai dengan harapan peserta, 82% peserta sangat setuju bahwa materi yang disampaikan pembicara dengan jelas, dan 84% peserta sangat setuju bahwa pembicara menguasai topik yang disampaikan.
References
Al-Qirim, N.A.Y., (2003), E-Commerce in the Aerial Mapping Industry: A New Zealand Case Study. Journal of Systems & Information Technology, 7(1/2), pp.67–92.
Asia Internet Usage Stats Facebook abd Population Statistics. (2017), Retrieved from http://www.internetworldstats.com/stats3.htm
Bruggink, D., & Mouilleron, E., (2016). Interview Success Factor for the deployment o financial technology: An Interview with Eric Mouilleron, Journal of Payments Strategy & Systems 10(4), 396-400.
Kuan, K.K.Y. & Chau, P.Y.K., (2001), A perception-based model for EDI adoption in small businesses using a technology–organization– environment framework.http://linkinghub.elsevier.com/retrieve/pii/S0378720601000738.
Mukherjee, J. (2015). Mobile Money Adopion in India: Evidence from early adopters of technology. Vilakshan, XIMB Journal of Management, 12(2), 95-118. Retrieved from
Pearson, J. M., & Grandon, E. E. (2005). An Empirical Study of Factors That Influence E-Commerce Adoption / Non-Adoption in Small and Medium Sized Businesses. Journal of Internet Commerce, 4(4), 1–21. doi:10.1300/J179v04n04
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Iwan FIRDAUS, Eri MARLAPA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.